Minuman Segar Khas Ramadhan di Setiap Negara

Ada Yang Tau ? Fakta Unik dan Menarik Seputar Pizza

Foodieatme -  Meski tidak semua orang pernah mencoba dan suka pada kudapan ini, pizza cukup ikonik dan dikenal banyak orang. Di balik makanan berbentuk bundar dan pipih ini, ternyata terdapat fakta-fakta menarik yang jarang diketahui!

Pizza adalah sebuah hidangan dari Italia yang berasal dari adonan bundar dan pipih, lalu dipanggang di oven serta dilumuri berbagai jenis saus, keju, dan berbagai bahan makanan tambahan lainnya sebagai topping.

Jenis bahan lain yang biasa ditambahkan di atas pizza adalah daging, salami, pepperoni, berbagai jenis buah seperti nanas dan zaitun, berbagai jenis sayuran seperti cabai, paprika, bawang bombay, jamur dan lain lain.

Untuk rotinya, biasanya dibuat seperti roti biasa namun ada yang ditambahkan mentega, bawang putih, berbagai jenis tanaman herbal, atau wijen. Lalu adonan tersebut dibuat dengan memutar-mutarkan adonan roti sehingga menjadi pipih.

Bukan rahasia kalau kelezatan pizza sudah terkenal hampir ke seluruh dunia. Tekstur roti yang padat, serta perpaduan saus dan topping membuat hidangan ini semakin populer. Pilihan roti mulai dari lembut, tebal hingga tipis terasa cocok saja di lidah para pencinta makanan khas Italia ini.

Meskipun ada perbedaan yang cukup signifikan antara sajian pizza di Italia dan Amerika, kedua masih tetap saja mencuri minat banyak pencinta kuliner. Makanan praktis ini juga memiliki ukuran yang cukup besar sehingga mengenyangkan, dan bisa juga menjadi camilan pengganjal kala lapar menyerang. 


1. Pizza Pertama Bukan Berasal dari Italia 




Meskipun Pizza terkenal sebagai salah satu kuliner khas Italia, tetapi Pizza pertama berawal dari masa Yunani dan Mesir kuno, dimana orang-orang memasak roti pipih yang diberi topping buah zaitun dan rempah lain.

Pizza yang kita kenal sekarang dikembangkan di Napoli, Italia. Orang-orang di Napoli membuat roti pipih yang diberi topping tomat pada abad ke-18.


2. Merupakan Makanan Masyarakat Kelas Bawah 



Pada abad ke-18, Pizza hanyalah sebuah roti tawar berbentuk bulat tanpa ada topping. Dimasak dengan cara dipanggang dan dijual di jalan-jalan besar, harga yang ditawarkan untuk sebuah pizza terbilang cukup murah dan dikenal sebagai makanan masyarakat kelas bawah di daerah Naples.

Hingga suatu hari, Raja Ferdinand I menyamar jadi masyarakat kelas bawah dan mencoba pizza. Rupanya sang raja menyukai pizza dan memberi tahu orang-orang di istana. Orang-orang dari kalangan atas ikut mencoba dan turut menyukainya.


3. Keju Pernah Dihapus Jadi Topping Pizza.



Keju merupakan salah satu topping yang wajib ada. Tapi bagaimana ya kalau pizza tanpa keju? Hal mengerikan ini pernah terjadi pada akhir tahun 1800-an, lho.

Untung saja keju digunakan kembali pada 1889 oleh seorang chef Italia, yang dipersembahkan untuk Ratu Margherita.  Nama dari Ratu Margherita pun digunakan sebagai nama pizza yang memiliki topping keju, saus tomat, dan daun basil. 


4. Pizza Spesial Untuk Sang Ratu




Di tahun 1889, Ratu Margherita adalah orang pertama yang menyantap pizza dengan topping.

Pada saat itu, Raja Umberto I dan permaisurinya, Ratu Margherita berkunjung ke Naples. Karena seorang ratu tidak diperbolehkan untuk menyantap makanan yang sama dengan rakyatnya, dia pun meminta seorang chef bernama Rafaelle Esposito untuk membuat pizza khusus untuk sang ratu.


5. Ada Hari Pizza Nasional



Selain itu, Amerika juga merayakan beberapa hari untuk makanan favorit warganya ini. National Cheese Pizza Day pada 5 September, National Pepperoni Pizza Day pada 20 September, National Pizza Month di bulan Oktober, dan National Sausage Pizza Day pada 11 Oktober. Sudah jelas, bukan kalau warga AS cinta banget sama varian roti ini?


6. Pizza Semakin Populer Setelah Perang Dunia II



Pizza semakin populer semenjak prajurit Amerika Serikat, yang bertugas di Italia, membawa makanan tersebut kembali ke negara mereka. Setelah Perang Dunia II usai, para prajurit ini mencari hidangan ini sampai ke lingkungan warga Italia di AS. Penyebaran pizza ke negara lain pun di mulai dan semakin populer semenjak perang dunia tersebut usai.


7. Warga Amerika Makan Ratusan Pizza Per Detik!



Walaupun berasal dari Italia, tapi yang paling banyak mengonsumsi pizza ternyata orang Amerika, lho. Menurut laporan National Association of Pizza, mereka menyantap 350 potong pizza setiap detiknya. Wow!


8. Pizza Termahal Ada di Italia




Kamu bisa menemukan pizza termahal di Luis XIII, Salerni, Italia. Harganya mahal banget, yakni US$12,000 atau setara dengan Rp171 juta!

Pizza mahal ini memiliki topping luar biasa, terdiri dari tiga macam kaviar, lobster dari Norwegia, keju mozarela Bufala, dan garam merah muda Australia yang diambil langsung dari Sungai Murray. Mau coba?




Comments